Jakarta, 02 November 2024 – Badan Pengembangan Bisnis Rintisan dan Inkubasi (BPBRIN) Universitas Airlangga (UNAIR) turut meramaikan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-11 yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) pada tanggal 30 Oktober hingga 2 November 2024. Dalam ajang tahunan terbesar di bidang ekonomi dan keuangan syariah ini, BPBRIN UNAIR menampilkan produk inovasi beserta sejumlah startup binaannya yang memiliki potensi besar untuk berkembang di pasar global khususnya pada pasar syariah.

ISEF 2024 menjadi panggung bagi BPBRIN UNAIR untuk memperkenalkan inovasi dan solusi berbasis syariah yang dikembangkan oleh para startup binaannya. Berbagai produk dan layanan yang dipamerkan, mulai dari pengelolaan produk halal, fashion muslim hingga solusi perkembangan berkelanjutan, menarik perhatian pengunjung.

Partisipasi BPBRIN UNAIR dalam ISEF 2024 sejalan dengan komitmen universitas untuk mendukung pengembangan ekosistem startup di Indonesia, khususnya di bidang ekonomi syariah. Dengan memberikan kesempatan bagi startup binaannya untuk tampil di panggung nasional, BPBRIN UNAIR berharap dapat memperluas jaringan bisnis, menarik investor, dan mempercepat pertumbuhan startup-startup tersebut.

 

**Surabaya, 18 Oktober 2024** – Universitas Airlangga menjadi tuan rumah acara *Temu Mitra Bisnis* dalam serangkaian Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-37 yang berlangsung pada Jumat, 18 Oktober 2024. Acara ini digelar di Selasar Hall Lantai 1 Gedung Rektorat Universitas Airlangga, dan berhasil mempertemukan inovator muda yang merupakan peserta yang lolos pimnas Program Kreativitas Mahasiswa Karya Inovatif (PKM-KI) dengan berbagai mitra bisnis.

Temu Mitra Bisnis PIMNAS ke-37 dihadiri oleh 21 perwakilan dari perusahaan nasional, startup, lembaga keuangan, dan peneliti. Acara ini bertujuan untuk membuka peluang kolaborasi antara mahasiswa dengan industri, di mana para mahasiswa yang telah mempresentasikan inovasi mereka dalam kompetisi PIMNAS berkesempatan memamerkan produk dan gagasan mereka kepada calon mitra bisnis.

Ketua Pimnas Universitas Airlangga, Prof Dr Bambang Sektiari Lukiswanto DEA DVM, dalam sambutannya, menyatakan bahwa acara ini sangat penting untuk memfasilitasi transformasi ide kreatif mahasiswa dari hasil karya PKM-KI menjadi solusi yang aplikatif. “Temu Mitra Bisnis adalah langkah konkret untuk mempertemukan dunia akademis dengan industri, pelaku bisnis dan para peneliti itu sendiri. Dengan dukungan para mitra bisnis, diharapkan inovasi-inovasi ini bisa diimplementasikan secara lebih luas dan berdampak pada masyarakat,” ujar Prof. Bambang.

Acara ini juga diramaikan dengan presentasi proyek-proyek inovatif dari para peserta PIMNAS, dengan boothnya masing-masing yang mencakup berbagai bidang, seperti teknologi pangan, teknologi dalam kebutuhan sehari-hari, solusi kesehatan berbasis teknologi, aplikasi inovatif kesehatan dan inovasi sosial. Setiap tim mahasiswa berkesempatan untuk memaparkan ide dan hasil penelitian mereka kepada para investor dan mitra industri yang hadir, dengan harapan tercipta kerjasama nyata yang dapat mengembangkan proyek mereka ke tahap komersialisasi.

Diawali dengan speed dating yaitu para mitra bisnis dipersilahkan mengunjungi tiap booth peserta dalam sesi waktu selama 15 menit. Selain sesi speed dating yang berlangsung singkat, acara ini juga menyediakan forum business matching, di mana perwakilan mahasiswa bisa berdiskusi langsung dengan perwakilan perusahaan, peneliti atau investor untuk menjajaki potensi kerjasama lebih lanjut. Menurut Koordinator Bidang Inkubator Bisnis Universitas Airlangga, Dr. Achsania Hendratmi, acara ini menjadi momen penting untuk mendorong lahirnya kolaborasi bisnis yang berkelanjutan. “Kami optimis bahwa inovasi yang dihasilkan oleh mahasiswa ini memiliki potensi besar untuk diadopsi oleh dunia industri. Acara ini adalah langkah awal untuk mewujudkan potensi tersebut,” jelas Dr. Achsania.

 

Temu Mitra Bisnis PIMNAS 2024 ini juga memberikan peluang besar bagi perusahaan yang mencari inovasi baru dan talenta muda yang potensial. Beberapa kesepakatan kerjasama telah dicapai antara mahasiswa dan mitra bisnis, yang diharapkan dapat segera diimplementasikan dalam waktu dekat. Acara ini ditutup dengan harapan besar bahwa sinergi antara akademisi, mahasiswa, dan dunia usaha ini akan semakin memperkuat ekosistem inovasi dan kewirausahaan di Indonesia.

Dengan keberhasilan acara ini, Universitas Airlangga memperkuat posisinya sebagai salah satu universitas terdepan dalam mendorong inovasi dan pengembangan kewirausahaan berbasis riset di Indonesia.

 

 

 

Surabaya, 17 Oktober 2024 – Badan Pengembangan Bisnis Rintisan dan Inkubasi (BPBRIN) Universitas Airlangga kembali memperkuat perannya dalam mendukung inovasi dan kewirausahaan di kalangan mahasiswa dengan berpartisipasi dalam Pameran Mini Airlangga Entrepreneur Expo (AEE) Bazaar yang diadakan di sela-sela ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-37. Pameran ini berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 15 hingga 17 Oktober 2024, bertempat di Boulevard Kampus C Universitas Airlangga, Surabaya.

Pameran Mini AEE Bazaar ini menjadi kesempatan berharga bagi BPBRIN untuk memperkenalkan berbagai inovasi bisnis rintisan dan program inkubasi yang telah diluncurkan. Stan-stan yang dihadirkan mulai dari Fakultas, Unit Kerja di Universitas Airlangga, sponsor, bazar umkm hingga startup binaan inkubator Bisnis ATAVI yang menampilkan produk-produk kreatif hasil karya mahasiswa, dosen, serta alumni yang telah mendapatkan pendampingan dari BPBRIN. Beberapa produk inovatif yang ditampilkan mencakup bidang teknologi, makanan dan minuman, produk kesehatan, hingga fashion berkelanjutan.

Acara yang diadakan bersamaan dengan PIMNAS ke-37 ini dihadiri oleh ribuan peserta dari berbagai universitas di seluruh Indonesia. Selain pameran, para pengunjung juga berkesempatan mengikuti berbagai workshop kewirausahaan, seminar, serta diskusi yang diadakan selama rangkaian acara. Keterlibatan BPBRIN dalam mini AEE Bazaar ini tidak hanya menjadi sarana promosi, tetapi juga menjadi momentum untuk mengukur sejauh mana perkembangan dan minat masyarakat terhadap inovasi-inovasi karya anak bangsa.

Pameran ini diharapkan dapat menjadi batu loncatan bagi para peserta untuk terus mengembangkan bisnis rintisan mereka, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi perkembangan ekonomi kreatif di Indonesia.

Kuching, 14 September 2024 – Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kuching sukses menggelar pameran produk Usaha Kecil dan Menengah (UKM) asal Borneo pada hari ini. Acara yang berlangsung meriah ini menjadi ajang bagi para pelaku UMKM untuk memperkenalkan produk-produk unggulan mereka kepada masyarakat luas, khususnya di wilayah Sarawak, Malaysia.

Berbagai produk khas Borneo seperti kerajinan tangan, makanan dan minuman olahan, serta produk fashion turut dipamerkan dalam acara ini. Para pengunjung tampak antusias melihat dan mencoba langsung produk-produk yang ditawarkan. Selain menjadi sarana promosi, pameran ini juga diharapkan dapat mempererat hubungan ekonomi antara Indonesia dan Malaysia.

“Kami sangat senang dengan antusiasme masyarakat terhadap produk-produk UMKM Borneo. Pameran ini merupakan salah satu upaya kami untuk mempromosikan potensi ekonomi di wilayah Kalimantan,” ujar ​Konjen RI, R.Sigit Witjaksono.

Dalam sambutannya, Konjen RI menyampaikan upaya KJRI Kuching mempromosikan Forum UMKM Borneo sejak pertengahan Februari 2024 melalui berbagai kegiatan pameran UMKM Borneo termasuk di Universitas Airlangga. BPBRIN dalam hal ini selaku perwakilan dari Universitas Airlangga diundang hadir dalam kegiatan pameran dan workshop yang bertempat di Kantor KJRI Kuching, Sarawak, Malaysia. Kegiatan ini dihadiri oleh Prof Nafik selaku ketua dari BPBRIN, Dr Ari Prasetyo, Dr Achsania dan Achmad Fadhlur Bayuni selaku perwakilan dari BPBRIN. BPBRIN berusaha mengenalkan produk inovasinya ke Luar Negeri pada kegiatan tersebut.

Melalui pameran ini, diharapkan produk-produk UMKM Borneo semakin dikenal dan diminati baik di pasar lokal maupun internasional. KJRI Kuching berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan UMKM di Indonesia khususnya Kalimantan serta memfasilitasi akses pasar bagi para pelaku usaha.

 

Surabaya, 29 Agustus 2024 – Badan Pengembangan Bisnis Rintisan dan Inkubasi (BPBRIN) Universitas Airlangga (Unair) berperan aktif sebagai undangan sponsorship dalam Surabaya Halal Fest 2024 yang digelar pada 21 hingga 23 Agustus di Balai Pemuda Surabaya. Acara tahunan ini merupakan salah satu platform utama untuk mempromosikan produk dan layanan halal serta memperkenalkan berbagai inovasi dan kreativitas di industri halal.

Sebagai sponsor, BPBRIN Unair memberikan dukungan signifikan yang meliputi kontribusi finansial dan partisipasi aktif dalam rangkaian acara yang berlangsung selama festival. Keterlibatan mereka tidak hanya memberikan nilai tambah pada festival, tetapi juga memperkuat peran mereka dalam pengembangan ekosistem bisnis rintisan di Indonesia.

Aktivitas Festival

Surabaya Halal Fest 2024 menawarkan beragam kegiatan yang menarik, mulai dari pameran produk halal hingga berbagai acara hiburan dan kompetisi. BPBRIN Unair turut berkontribusi dalam mendukung acara-acara penting seperti:

  1. Pameran Produk Halal: BPBRIN Unair menampilkan sejumlah produk dari startup yang mereka inkubasi, memberikan pengunjung kesempatan untuk menjelajahi berbagai inovasi dalam industri halal.
  2. Talkshow dan Seminar: Beberapa sesi talkshow dan seminar diselenggarakan dengan tujuan memberikan wawasan tentang tren terbaru dalam industri halal serta strategi bisnis. BPBRIN Unair berperan sebagai fasilitator melalui Prof. Dr. Suparto Wijoyo, SH., M.Hum sebagai Wakil Direktur III Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga dan DrImron Mawardi, S.P., M.Si. sebagai dosen Ekonomi Islam dan juga wakil Dekan II Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin (FTMM) dalam beberapa sesi ini, menghadirkan pembicara-pembicara ahli yang berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dengan peserta.
  3. Kegiatan Hiburan: Festival ini juga menampilkan berbagai acara hiburan yang meriah, termasuk pertunjukan musik dan tari yang mencerminkan kekayaan budaya Indonesia. Keterlibatan BPBRIN Unair dalam kegiatan ini menunjukkan dukungan mereka terhadap pengembangan seni dan budaya lokal serta ada Fashion Show Muslim, Talkshow, Lomba Kreativitas Anak Bangsa, Lomba Hadrah, dan Lomba Akustik.

Dampak dan Harapan

Partisipasi BPBRIN Unair sebagai sponsor dalam Surabaya Halal Fest 2024 tidak hanya memperkuat posisi mereka dalam mendukung industri halal, tetapi juga memberikan platform yang penting bagi startup yang mereka bina untuk menunjukkan produk dan inovasi mereka. Dukungan ini diharapkan dapat memacu semangat para pengusaha muda dan memperluas jaringan bisnis mereka.

“Keikutsertaan kami dalam Surabaya Halal Fest 2024 merupakan bagian dari komitmen kami untuk mendorong pertumbuhan ekosistem bisnis rintisan yang berbasis pada prinsip halal. Kami percaya bahwa acara ini memberikan peluang luar biasa bagi pengusaha dan startup untuk berkembang dan berkontribusi pada industri halal,” ujar Prof Nafik,Ketua BPBRIN Unair.

Surabaya Halal Fest 2024 telah berhasil menggabungkan elemen bisnis, hiburan, dan budaya dalam satu acara yang sukses. Dengan dukungan dari BPBRIN Unair dan partisipasi aktif mereka, festival ini tidak hanya merayakan produk halal tetapi juga mendorong inovasi dan kreativitas di berbagai bidang. Selain itu sama seperti pameran sebelumnya, BPBRIN disini mengenalkan marketplace berbasis website yaitu TokoUA yang merupakan salah satu wadah untuk para pembeli dan penjual dari civitas akademika khususnya produk inovasi para peneliti Universitas Airlangga maupun bisnis rintisan binaan inkubator Bisnis BPBRIN.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai penjualan produk inovasi BPBRIN Unair dan beberapa promo menarik lainnya, masyarakat dapat mengunjungi situs web TokoUA atau mengikuti akun media sosial resmi kami di Youtube.

 

Surabaya, 14 Agustus 2024 – Badan Pengembangan Bisnis Rintisan dan Inkubasi (BPBRIN) Universitas Airlangga (Unair) kembali menunjukkan eksistensinya dalam mendorong pertumbuhan wirausaha muda di Indonesia. Kali ini, BPBRIN turut serta dalam Surabaya Great Expo 2024 yang berlangsung pada tanggal 14-18 Agustus 2024 di Grand City Surabaya.

Pameran tersebut mengusung tema Astonishing of Batik Surabaya,  SGE 2024 menawarkan beragam potensi, kinerja, dan prestasi yang telah diraih oleh kalangan usaha, pemerintahan, dan masyarakat Surabaya serta Indonesia. Pada pameran tersebut BPBRIN menghadirkan berbagai inovasi dan produk unggulan dari para startup binaannya. Booth BPBRIN menjadi salah satu pusat perhatian pengunjung, terutama bagi mereka yang tertarik dengan dunia bisnis dan startup.

BPBRIN Meluncurkan aplikasi marketplace berbasis web 

Selama pameran, pengunjung dapat menyaksikan langsung demo produk dari berbagai startup binaan BPBRIN, mulai dari bidang teknologi informasi, kesehatan, hingga kuliner. Selain itu, BPBRIN juga menyelenggarakan workshop dan talkshow yang menghadirkan narasumber-narasumber inspiratif dari dunia startup. Pada kesempatan tersebut BPBRIN melakukan soft launching produk marketplace untuk produk-produk inovasi dan para startup dalam marketplacenya yaitu ” TokoUA” dalam kesempatan itu masyarakat dapat membeli barang pameran tersebut secara cashless dan praktis melalui aplikasi TokoUA. Prof Nafik ketua BPBRIN menyampaikan “Dgn mereka(masyarakat) pakai tokoua maka jika beli ulang merek akan pakai tokoua, ini merupakan tujuan jangka panjang, ini momen utk kenalkan tokoua, semangat! “

Gyarus, salah satu startup binaan BPBRIN yang ikut serta dalam expo, mengaku sangat antusias dengan kesempatan ini. “Kami dapat memasarkan produk dengan baik disini kami difasilitasi oleh BPBRIN,alhamdulillah cukup banyak” ujarnya.

Surabaya Great Expo 2024 menjadi ajang yang tepat bagi BPBRIN untuk menunjukkan kiprahnya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis inovasi. Dengan dukungan dari berbagai pihak, BPBRIN optimis dapat melahirkan lebih banyak lagi wirausaha muda yang sukses dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

Surabaya, 20 Agustus 2024 – Universitas Airlangga (Unair) bersama Airlangga Institute of Indian Ocean Crossroads (AIIOC) berhasil menggelar The 13th International Convention of Asia Scholars (ICAS) pada tanggal 28 Juli hingga 1 Agustus 2024 di ASEEC Tower, Kampus B Unair. Acara bergengsi ini diikuti oleh ratusan akademisi dari berbagai negara di Asia, menjadikan Unair sebagai pusat pertukaran pengetahuan dan ide-ide segar dalam kajian Asia.

ICAS ke-13 mengangkat tema crossway of knowledge.  Selama empat hari, para peserta aktif terlibat dalam berbagai kegiatan, seperti presentasi makalah, diskusi panel, dan workshop. Topik-topik yang dibahas sangat beragam, mulai dari sejarah dan budaya Asia, politik dan ekonomi, hingga isu-isu kontemporer seperti keberlanjutan dan perubahan iklim.

Prof Nasih dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya ICAS ke-13 di Unair. “Acara ini merupakan bukti komitmen Unair dalam memperkuat jaringan riset di tingkat internasional. Kami berharap ICAS dapat menjadi wadah bagi para akademisi untuk berbagi pengetahuan dan menjalin kolaborasi yang lebih erat,” ujarnya.

Selain presentasi akademik, ICAS ke-13 juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan budaya, seperti pertunjukan seni dan pameran. Hal ini bertujuan untuk memperkaya pengalaman para peserta dan memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia, khususnya Jawa Timur.

Badan Pengembangan Bisnis Rintisan dan Inkubasi turut menjadi peserta pameran yang diadakan di ASEEC Tower Kampus B UNAIR.

Bappenas Dorong Implementasi Ekonomi Hijau Melalui Green Economy Expo 2024

Jakarta, 5 Juli 2024 – Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menyelenggarakan Green Economy Expo 2024: Advancing Technology, Innovation, and Circularity di Jakarta Convention Center (JCC) pada 3-5 Juli 2024. Pameran ini menjadi wadah bagi para pemangku kepentingan untuk mendukung pembangunan inklusif dan berkelanjutan melalui implementasi ekonomi hijau.

Green Economy Expo 2024 dibuka oleh Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Erlangga Hartarto. Dalam sambutannya, Suharso Monoarfa menyampaikan bahwa ekonomi hijau merupakan salah satu strategi utama untuk mencapai pembangunan berkelanjutan di Indonesia.

“Ekonomi hijau bukan hanya tentang lingkungan, tetapi juga tentang ekonomi. Ekonomi hijau dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru, meningkatkan daya saing, dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif,” ujar Suharso Monoarfa.

Menteri Erlangga Hartarto menambahkan bahwa pemerintah berkomitmen untuk mendukung implementasi ekonomi hijau di Indonesia. “Pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk mendukung ekonomi hijau, seperti Peraturan Presiden Nomor 117 Tahun 2020 tentang Rencana Ekonomi Rendah Karbon 2021-2050,” kata Erlangga Hartarto.

Green Economy Expo 2024 menghadirkan berbagai pameran produk dan teknologi hijau, forum diskusi, dan seminar. Pameran ini diikuti oleh berbagai perusahaan, lembaga penelitian, dan organisasi masyarakat sipil yang bergerak di bidang ekonomi hijau.

Salah satu fokus utama Green Economy Expo 2024 adalah mendorong ekonomi sirkular. Ekonomi sirkular adalah model ekonomi yang bertujuan untuk meminimalkan limbah dan memaksimalkan penggunaan sumber daya.

“Ekonomi sirkular adalah kunci untuk mencapai pembangunan berkelanjutan. Dengan menerapkan ekonomi sirkular, kita dapat mengurangi emisi gas rumah kaca, menciptakan lapangan pekerjaan baru, dan meningkatkan ketahanan ekonomi,” ujar Deputi Bidang Ekonomi Kementerian PPN/Bappenas, Amalia Adininggar Widyasanti.

Green Economy Expo 2024 diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya ekonomi hijau dan mendorong kolaborasi antara berbagai pemangku kepentingan untuk mempercepat implementasi ekonomi hijau di Indonesia.

Disini BPBRIN menjadi perwakilan dari Universitas Airlangga mendapat kehormatan untuk dapat ambil bagian menjadi peserta pameran pada acara tersebut, dimana menampilkan beberapa produk inovasi yang merupakan hilirisasi produk dengan TRL ke 7-9 yang bertemakan Ekonomi Hijau, diantaranya ada Excelzyme, Glukosamine, Bhanex, Cangkang Kapsul dari rumput laut bahkan yang terbaru menggandeng Tim Electrical Vehicle On Study (Tim EV-OS) Fakultas Teknologi Maju dan Multidisplin (FTMM) UNAIR dengan menampilkan Kendaraan Listrik dan Charging Station untuk mobil listrik.

 

Selain itu BPBRIN juga membawa beberapa produk dari Tenant binaan Inkubator Universitas Airlangga seperti : Goolive, Spiralife, LamaLama Indonesia, Gelatah dan juga Lomeal.

Beberapa poin penting dari Green Economy Expo 2024:

  • Pameran ini menjadi wadah bagi para pemangku kepentingan untuk mendukung pembangunan inklusif dan berkelanjutan melalui implementasi ekonomi hijau.
  • Ekonomi hijau merupakan salah satu strategi utama untuk mencapai pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
  • Pemerintah berkomitmen untuk mendukung implementasi ekonomi hijau di Indonesia.
  • Salah satu fokus utama Green Economy Expo 2024 adalah mendorong ekonomi sirkular.
  • Ekonomi sirkular adalah kunci untuk mencapai pembangunan berkelanjutan.

Green Economy Expo 2024 merupakan langkah penting dalam upaya Indonesia untuk mencapai pembangunan berkelanjutan. Dengan implementasi ekonomi hijau yang efektif, Indonesia dapat menjadi negara yang maju, adil, dan berkelanjutan.

Assoc. Prof. Dr. Marissa Grace Haque Fawzi, S.H., M.Hum., M.B.A., M.H., M.Si  atau yang lebih dikenal sebagai aktris bernama Marissa Haque menjadi “bintang” yang menarik perhatian pada acara yang diadakan oleh BPBRIN yang bertempatan di Aula Majapahit Gedung ASEEC kampus B Universitas Airlangga, Rabu (15/5).

Acara ini dibuka oleh Ketua BPBRIN, Prof. Dr. Muhamad Nafik Hadi Ryandono,. S.E., M.Si. mengucapkan terima kasih dan apresiasi pada Marissa Haque yang telah berkenan hadir “semoga setelah ini gelar Associatenya hilang dan berganti menjadi profesor” . Pak Nafik juga menyampaikan bahwa kesiapan halal itu penting sebab sudah menjadi obligatory dan memang wajib dimana indonesia merupakan penduduk negara muslim terbesar di Dunia”

Marissa Haque menjadi narasumber terkait tema Workshop dan Mentoring Peluang dan Tantangan serta Kesiapan Bisnis Halal bagi Start Up terkait besarnya potensi industri halal dan pentingnya sertifikasi Halal . “Industri halal merupakan ,” ujar pemain film zaman 80-an itu.

Dalam kesempatan itu dia juga memuji Universitas Airlangga yang telah melakukan berbagai langkah untuk fokus pada perkembangan Ekonomi Islam dan Insutri Halal pada khususnya hingga mempunyai pusat Halal di Universitas Airlangga “Saya yakin UNAIR dapat memajukan industri halal dan berkontribusi lebih pada kemashlahatan umat demi mencapai falah” katanya.

Marissa mengatakan bahwa harusnya banyak yang berkeinginan menjadi seperti Raymond Chin yang merupakan seorang pengusaha Startup Ternak Uang dimana harus mencontoh sikap dan “agile” dari raymond yang telah mengalami kegagalan hingga 7 kali tersebut agar ditiru oleh para startup dan mengimplementasikan kepada bisnis para startup.

Di akhir penutup acara beliau menyampaikan beberapa kutipan dari Napoleon Bonaparte “Biarkan Tiongkok Tidur, karena ketika dia bangun, dia akan mengguncang dunia. Nah kita harusnya juga punya sendiri ketika islam bangun maka mereka akan mengguncang dunia dengan Industri Halalnya”.

Kehadiran aktris Marissa Haque tak cuma memberikan materi dan tanya jawab kepada para peserta workshop, dia juga didapuk untuk memperagakan alat tes kesehatan kulit wajah dari stem cell Unair.

Berikut ada beberapa dokumentasi kegiatan acara tersebut :
Dokumentasi Acara

BPBRIN berpartisipasi dalam pameran Kampoeng Kreasi yang diadakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa . Pameran ke 5 ini, bertempat di Area North Point Royal Plaza, Jl. A.Yani No. 16-18 Surabaya, sejak tanggal 2 – 5 Mei 2024.

BPBRIN mengajak para tenant inkubator bisnis untuk turut serta berpartisipasi dalam kegiatan pameran tersebut beberapa diantaranya adalah :

  • Gyarus,
  • Kopi Celup Gahwi,
  • Castuarine,
  • Vetpicurean,
  • Goolive,
  • Dibie Bronie,
  • Lamalama Indonesia

Serta selain produk inovasi BPBRIN juga mengajak stem cell untuk menawarkan pada pengunjung untuk tes kesehatan kulit wajah gratis beserta testing dari beberapa produk mereka yaitu : Gfs Secret dan Pruallure

Pada tahun 2024 ini, seluruh peserta yang ikut pameran telah terjamin dan memiliki sertifikasi halal, baik produk makanan dan minuman (mamin), serta produk produk kerajinan lainya, seperti handycraft hingga batik, dan fashion.