Sekretaris Badan Pengembangan Bisnis Rintisan dan Inkubasi (BPBRIN) Dr. Ari Prasetyo, SE., M.Si., menerima kunjungan Japan Internasional Cooperation Agency (JICA) yang diketuai oleh Kuwata Tetsuya, pada hari Rabu, 24 Januari 2024, bertempat di ruang rapat Gedung Lembaga Ilmu Hayati, Teknik, dan Rekayasa (LIHTR) Kampus C.

Pada kunjungan ini, JICA membicarakan mengenai kerja sama antara BPBRIN dengan Japan International Cooperation Agency (JICA) dalam “Pengumpulan Data dan pengkajian terkait Science Techno Park yang ada di Universitas”

Selain pemaparan di gedung LIHTR, para rombongan JICA pun sempat meninjau lokasi semua teaching mulai dari Teaching Industry Kapsul Rumput Laut yang memproduksi cangkang kapsul rumput laut,bha dan glukosamin, Teaching Industry LIHTR yang memproduksi Excelzyme dan Inkubator Bisnis unair yang menaungi para startup bisnis.

 

“Elevate Together: Unleashing Collective Synergy for Strategic Collaboration”

Badan Pengembangan Bisnis Rintisan dan Inkubasi (BPRIN) Universitas Airlangga menampilkan deretan produk inovatifnya melalui Airlangga Startup Summit Innovation Expo (ASSIE).

Pameran yang bertemakan“Elevate Together: Unleashing Collective Synergy for Strategic Collaboration”” berlangsung di Main Atrium Grand City Mall Surabaya yang dimulai sejak Jumat (1/12/2023) dan berlangsung selama 3 hari hingga berakhir di hari, Minggu (3/12/2023) malam.

Business Matching

Acara tersebut memamerkan produk inovasi program matching fund Kedaireka, inovasi teknologi motor listrik dari FTMM Unair, robot Raisa hasil kolaborasi Unair dan ITS yang sempat viral pada saat pandemi Covid-19 lalu, produk ekonomi dan bisnis hingga hasil riset terkait biomolekular dan penyakit. Selain itu terdapat proses Business Matching yang dilaksanakan merupakan tahap awal komunikasi bisnis antara Tenant dengan Mitra bisnis atau Investor potensial, melalui pencocokan “matching” untuk mencapai suatu kesepakatan dan komitmen bisnis.

Badan Pengembangan Bisnis Rintisan dan Inkubasi (BPBRIN) telah melakukan Rapat Kerja antar Satuan Usaha Akademik (SUA) dan Satuan Usaha Komersial (SUK) pada Selasa (19/12/2023) di Ruang Kutai Martadipura lantai 10, ASEEC Tower Kampus B Universitas Airlangga.

Rapat kali ini menjadi moment untuk menyatukan arah gerak para Holding University supaya tercipta iklim yang baik untuk menunjang Universitas Airlangga sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum. Dilain itu melihat progres dan perkembangan dari Badan Usaha milik UNAIR selama setahun.

Sambutan Raker oleh Direktur Keuangan 

 

Acara ini dibuka oleh Direktur Keuangan Dr. Ardianto SE., M.Si., Ak., CMA., CA. dan dilanjutkan presentasi dari tiap perwakilan Satuan Usaha Akademik dan Satuan Usaha Komersial.

Dalam mencapai visi bersama, perlu dipertimbangkan pengembangan berbagai inisiatif, termasuk potensi kerjasama di segala bidang, yang dapat menjadi faktor penting untuk memperluas dampak positif terhadap ekosistem universitas.

Adapun peserta dari Satuan Usaha Akademik dan Satuan Usaha Komersial tersebut adalah :

  1. Stem Cell
  2. Apotek Farmasi Airlangga
  3. Unit Layanan Pengujian Fakultas Farmasi Universitas Airlangga (ULP)
  4. Teaching Farm FKH Universitas Airlangga
  5. Unit Pengujian Veteriner dan Analisis Pakan-Universitas Airlangga (UPVETAP)
  6. Pusat Bahasa
  7. Asrama Mahasiswa
  8. Airlangga Global Traveling (PT. AGT)
  9. PT Inovasi Bioproduk Indonesia (Inobi)
  10. Dharma Putra Airlangga (DPA)

 

 

 

Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jendral Perbendaharaan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit mengundang Bapak/Ibu peneliti di lingkungan Universitas Airlangga untuk mengajukan usulan proposal paling lambat tanggal 18 Februari 2022 melalui https://program-riset.bpdp.or.id/ dan dikirimkan ke email info@bpbrin.unair.ac.id. untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi staf kami Toni Prasetyo (081475505043) dan Bagus Prasetyo (081235411477).
Pengumuman dan Panduan Teknis Proposal bisa di download di

#universitasairlangga #unairhebat #bpbrinunair #proposalpendanaan

 

 

 

Inkubator Bisnis dan Teknologi yang dikelola Badan Pengembangan Bisnis Rintisan dan Inkubasi Universitas Airlangga ditunjuk oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia untuk melaksanakan Program Kewirausahaan Sosial (Prokus). Pelaksanaan kegiatan yang dilakukan di Kabupaten Mojokerto dengan melakukan pendampingan bagi keluarga penerima manfaat. Ceo Start Up yang ada di Inkubator Bisnis dan Teknologi juga ikut berpartisipasi sebagai mentor bagi keluarga penerima manfaat supaya para peserta mampu untuk mandiri dalam menjalankan usahanya dan terus berinovasi.

 

 

 

Universitas Airlangga dengan Direktorat Jendral Industri Agro Kementerian Perindustrian melakukan tanda tangan kerjasama terkait mesin produksi glukosamin.
Glukosamin merupakan bahan baku obat yang terbuat dari limbah udang, kepiting, dan lobster yang tergolong krustasea. Bahan baku yang berlimpah di Indonesia menjadi pendukung produksi glukosamin untuk terus berkembang dan bisa menekan angka impor glukosamin sebagai bentuk kemandirian. Teaching Industri Glukosamin, Sebagai salah satu teaching industri Universitas Airlangga dikelola oleh Badan Pengembangan Bisnis Rintisan dan Inkubasi.

 

 

 

Produk Inovasi BHA sudah memasuki tahun kedua Monitoring dan Evaluasi. Produk Inovasi dari peneliti Universitas Airlangga ini dapat dipergunakan sebagai sediaan pengisi tulang yang biokompatibel dan biodegradabel yang sekaligus adalah matriks pembawa antibiotika (sistem penghantaran obat) dan dapat menjadi solusi untuk kasus celah tulang akibat fraktur.

 

 

Prisma Megantoro, S.T., M.Eng. sedang memperlihatkan PLTS yang berada di lantai paling atas dari Gedung Kuliah Bersama, dengan menggunakan tenaga Surya, PLTS tersebut sudah mampu untuk mengaliri listrik di lantai 9 dan 10 gedung tersebut, seperti terlihat pada foto di atas dua tim reviewers sedang memperhatikan dengan seksama hasil dari apa yang dikerjakan tim PLTS Universitas Airlangga. Tim PLTS dari Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin (FTMM) yang berhasil mendapatkan pendanaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui program matching fund menggandeng Pembangkitan Jawa Bali (PJB) sebagai mitra strategisnya. Monitoring dan evaluasi (27/11) yang dilaksanakan sangat membantu untuk terus mengawal kemajuan dari penelitian Universitas Airlangga.

 

 

Diabetes adalah penyakit kronis atau yang berlangsung jangka panjang yang ditandai dengan meningkatnya kadar gula darah (glukosa) hingga di atas nilai normal. Tercatat bahwa diabetes merupakan penyakit paling mematikan ketiga di Indonesia. Terbatasnya pilihan terapi diabetes herbal mendorong Guru besar dan Profesor Fakultas Farmasi dari Universitas Airlangga, Prof. Dr. Sukardiman, Apt., MS, untuk meramu dan memformulasikan herbal antidiabetes bernama Diabetkol. Diabetkol  telah mendapatkan izin edar dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia serta telah mendapatkan sertifikat halal bersamaan dengan hal tersebut juga diberikan paten formulasi dan merk untuk produk diabetkol.

Produk Diabetkol berbahan ekstrak kulit buah manggis dan daun kumis kucing mampu menormalkan gula darah; menurunkan kolesterol; hingga menurunkan hipertensi. Bersama dengan HUT Universitas Airlangga ke 67 Produk Diabetkol diluncurkan dan telah tersedia diberbagai marketplace. Diluncurkannya Diabetkol saat HUT Universitas Airlangga sebagai sebuah kontribusi nyata bagi almamater.

 

 

 

[ Proposal Inovasi dan Hilirisasi 2022 ]

Dalam rangka mempersiapkan pendanaan dari Kementerian/Lembaga terkait hilirisasi hasil inovasi Perguruan Tinggi serta sebagai upaya meningkatkan kualitas dan kuantitas proposal Civitas Akademi Universitas Airlangga yang memperoleh pendanaan pada tahun 2022, Badan Pengembangan Bisnis Rintisan dan Inkubasi Universitas Airlangga (BPBRIN UNAIR) mengadakan kegiatan pendampingan penyusunan proposal hilirisasi. Untuk itu sebagai langkah awal, dengan ini kami mengharapkan Bapak/Ibu Pimpinan Fakultas dan Sekolah Pascasarjana dapat mendelegasikan ke para peneliti untuk mengirimkan draft usulan proposal.

Sebagai informasi beberapa program pendanaan terkait hilirisasi pada tahun 2017-2021 adalah sebagai berikut:
1. Riset Inovasi Produktif (RISPRO) Invitasi/Kompetisi dari LPDP
2. Hibah Inovasi Perguruan Tinggi dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)
3. Program Matching Fund dari Kemdikbud Ristek
4. Program Startup Inovasi Indonesia (Pra-Startup) dari BRIN/Kemdikbud Ristek

Draft usulan proposal paling lambat dikirimkan sebelum tanggal *15 Desember 2021 jam 23.59 WIB* ke email info@bpbrin.unair.ac.id.

Panduan/Pedoman program pendanaan di atas dan pilihan Format proposal dapat di unduh pada link berikut https://s.id/IpfOc

Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Sdr. Toni Prasetyo 0814-7550-5043